Sidoarjo – Tiga bangunan yang terletak di kompleks ruko Surya Inti Permata (SIP) Juanda, Jl. Raya Juanda No. 59A, Desa Sedati Agung, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo mengalami kebakaran pada Rabu (1/3) kemarin.

Lima unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Dinas Kebakaran Sidoarjo dan 1 unit mobil damkar milik TNI Angkatan Laut dikerahkan untuk memadamkan kobaran api di lokasi. Para petugas damkar cukup kesulitan untuk memadamkan api yang semakin membesar karena pintu besi ruko yang tertutup rapat dan petugas hanya dapat memadamkan api dari luar.
Beberapa petugas pemadam kebakaran juga berusaha merusak pintu memakai palu dan kapak demi memudahkan para petugas dalam memadamkan api. Kebakaran yang terjadi di ruko kawasan Sedati tersebut cukup mengganggu jalur penerbangan di Bandara Internasional Juanda karena kepulan asap cukup tinggi.
Di samping itu lokasi ruko yang terbakar tersebut berada persis di jalur landing pesawat terbang, tepatnya di sebelah barat Bandara Internasional Juanda Surabaya. Dari kobaran api tersebut terlihat asap tebal yang mengepul hingga ke udara.
Sampai saat ini kebakaran di ruko tersebut masih belum diketahui persis penyebabnya. Warga sekitar yang mengetahui terjadinya kebakaran awalnya berusaha untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya, akan tetapi api terus menyebar secara cepat.
Satpam SIP, Bambang R menjelaskan bahwa api tiba-tiba menyala dari lantai 2 ruko. “Setelah menyala langsung membesar dan merembet ke ruko sebelahnya,” ungkap Bambang. Berdasarkan informasi yang beredar, ruko yang terbakar pada pukul 18.30 WIB tersebut rupanya adalah gudang penyimpanan makan ringan milik PT Siantar Top.
“Yang terbakar itu semuanya milik gudang PT Siantar Top, untuk penyimpanan makanan snack,” papar Dwi, salah seorang karyawan PT Siantar Top, Rabu (1/3).