Jakarta – Pemerintah saat ini sedang giat menggenjot sektor pariwisata di Indonesia. Untuk itu, Kementerian Perhubungan meminta PT Angkasa Pura (AP) I untuk mengatur kapasitas waktu alokasi terbang untuk penerbangan ekstra dan tidak berjadwal di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Juanda Surabaya.
Pengaturan ini dilakukan supaya kapasitas waktu alokasi terbang di Ngurah Rai dan Juanda bisa dimaksimalkan agar kenaikan permintaan penerbangan pada Oktober-Maret (winter season) bisa terfasilitasi.
Sekretaris Perusahaan PT AP I Israwadi menuturkan jika hal ini untuk menindaklanjuti pertemuan Unit Pelaksana Koordinasi Slot (UPKS) Ngurah Rai dan Juanda dengan Direktorat Perhubungan Udara Kemenhub pada 28 Oktober 2016 lalu.
“Nantinya, akan turun surat keputusan dirjen perhubungan udara yang menyatakan bahwa pengaturan penerbangan ekstra dan carter di Ngurah Rai itu bakal dikelola oleh bandara,” ujarnya di Jakarta, Selasa (15/11).
Kemenhub juga akan melakukan revisi pada Peraturan Dirjen Perhubungan Udara No. 280/2015 terkait Tata Cara Pengelolaan Slot Time. Israwadi mengatakan bahwa izin penerbangan ekstra dan carter bisa lebih cepat lantaran tak perlu melalui Indonesia Airlines Slot Management (IASM) dan pihaknya hanya perlu berkoordinasi dengan AirNav Indonesia.
“Jadi, perbedaannya itu terletak kepada unit yang memutuskan pesawat carter dapat terbang atau tidak. Dulu harus melalui IASM (Indonesia Airlines Slot Management) baru ke bandara dan LPPNPI. Nah sekarang cukup pengelola bandara,” paparnya.
Tak hanya pengelolaan slot time, pemerintah juga memiliki rencana untuk membatasi kecepatan pesawat ke Ngurah Rai. Pasalnya pembatasan kecepatan pesawat itu mempengaruhi pengaturan trafik pergerakan pesawat dan kapasitas fasilitas sisi udara di Ngurah Rai.
“Tapi itu baru wacana dari teknik operasional. Ini lebih ke LPPNPI (Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia), dan airlines. Namun yang pasti, ini menjadi upaya jangka pendek kami untuk meningkatkan kapasitas slot time,” tandasnya.
Social Plugin