“Alhamdulillah, hari ini penerbangan perdana Citilink di Bandara Notohadinegoro untuk menggantikan maskapai Garuda Indonesia berjalan dengan lancar,” papar Kepala Bandara Notohadinegoro, Edy Purnomo, dilansir Antara. “Okupansi penumpang Citilink dalam penerbangan perdana di bandara sebanyak 50 persen dari jumlah kursi yang tersedia sebanyak 72 kursi.”
Edy menambahkan, maskapai Citilink tidak terbang setiap hari di Bandara Notohadinegoro, namun hanya empat kali dalam seminggu, yaitu hari Minggu, Senin, Rabu, dan Jumat. Dengan demikian, ada dua maskapai yang beroperasi di Bandara Jember, yaitu Wings Air dan Citilink. “Mudah-mudahan, dengan beroperasinya Citilink, dapat meningkatkan okupansi penumpang yang menggunakan jasa penerbangan udara dari Jember menuju Surabaya atau sebaliknya,” sambung Edy.
Seperti diketahui, penerbangan Surabaya-Jember-Surabaya sejak Maret 2019 lalu hanya dilayani oleh satu maskapai saja, yakni Wings Air. Hal ini menyusul dihentikannya operasional Garuda Indonesia Explore karena aturan regulasi, yaitu naiknya level atau kelas penerbangan Garuda yang tidak diperkenankan menggunakan pesawat baling-baling seperti jenis ATR 72-600 yang selama ini digunakan untuk melayani jalur Jember-Surabaya.
Namun, pihak Garuda Indonesia menuturkan bahwa penerbangan rute Jember-Surabaya PP akan dialihkan menggunakan Citilink. Pasalnya, menurut perusahaan, rute tersebut masih bagus untuk moda transportasi udara. Jadwal penerbangan Citilink dari Surabaya menuju Jember sendiri pukul 11.45-12.45 WIB, sedangkan dari Jember menuju Surabaya pukul 13.15-14.15 WIB.
“Ini bagus. Penerbangan dari Jember ke Surabaya kembali ada dua maskapai setelah sebulan lamanya hanya ada satu penerbangan, yakni maskapai Wings Air. Kita tahu bahwa potensi penerbangan Jember-Surabaya atau sebaliknya itu besar sekali dan sangat dibutuhkan masyarakat,” kata Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR. “Turunnya izin penerbangan Jember-Surabaya untuk Citilink ini merupakan berkah bagi masyarakat Jember, terutama menjelang arus mudik Lebaran nanti.”
Social Plugin